Berikut adalah beberapa cara pengisian buku simpanan anggota kelompok tani;
- Pencatatan setoran uang dari anggota ditulis di masing-masing kolom, yaitu (a) untuk setoran simpanan pokok ditulis dikolom simpanan pokok, (b) untuk setoran simpanan wajib, ditulis dikolom smpanan wajib, dan (c) untuk setoran simpanan sukarela, ditulis di kolom simpanan sukarela;
- Untuk setoran simpanan pokok besarnya iuran yang harus dibayar oleh anggota harus dimusyawarahkan terlebih dahulu. setoran simpanan pokok ini cukup dilakukan satu kali saja oleh petani selama menjadi anggota kelompok dan dapat dicicil maksimal tiga kali;
- Untuk setoran simpanan wajib, dilakukan sedikitnya satu bulan sekali dan besarnya sesuai dengan kesepakatan musyawarah anggota;
- Untuk simpanan sukarela, dapat juga diartikan sebagai tabungan anggota dikelompok sehingga karena namanya tabungan atau simpanan yang bersifat sukarela, maka besarnya setoran tidak ditentukan dan setiap waktu anggota dapat mengambil uang simpanan atau uang tabungannya;
- Setiap ada setoran simpanan sukarela dari anggota, bendahara mencatat tanggal setoran, angka 1 (storan) di kolom sandi, dan jumlah uang setoran di kolom kredit. lalu ditulis saldo rekeningnya dan ditandatangani;
- Jika ada anggota yang mengambil tabungannya, maka bendahara mencatat tanggal pengamnilan, menulis angka 2 (pengambilan) dikolom sandi, kemudian jumlah uang yang diambil di kolom debet, selanjutnya hitung jumlah saldo anggoata tersebut dan di paraf;
- Jika berdasarkan musyawarah anggota disepakati ada biaya administrasi tabungan, maka bendahara mencatattanggal pengambilan biaya administrasi tabungan anggota, kemudian angka 4 (biaya administrasi) dikolomsandi, dan jumlah besaran administrasi dikolom debet, hitung saldo akhir lalu tandatangan dikolom paraf. biaya administrasi ini biasanya dilakukan satu tahun sekali atau minimal setengah tahun sekali;
- Cara penulisan untuk kode sandi yang lain dilakukan dengan cara yang sama seperti diatas.
Demikian, semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment