-->

Rekomendasi Untuk Anda :

Jagung Manis, Produksi Hasil Pertanian yang Menggiurkan

Siapa yang tidak tahu dengan komoditi jagung manis? komoditi yang mempunyai nama lain Zea may Saachrata sering dikonsumsi oleh berbagai ka...

8/15/2017

Cara Menanam Sayuran di Paralon

Urban farming atau sering juga disebut pertanian perkotaan yang mempunyai arti secara umum yaitu bertani atau berkebun dengan cara memanfaatkan lahan sempit atau intensifikasi lahan, guna memenuhi kebutuhan sayuran dan buah-buahan segar bagi masyarakat perkotaan. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ternyata kegiatan berkebun juga dapat dimanfaatkan sebagai media relaksasi dan rekreasi.

Tanaman yang banyak ditanam diperkotaan adalah tanaman sayuran, baik itu sayuran daun maupun sauran buah. Dengan alasan karena jenis tanaman sayuran banyak dibutuhkan banyak orang, usia panen yang relatif singkat, tidak membutuhkan lahan luas, dan sangat mudah untuk ditanam, bahkan oleh orang yang belum berpengalaman sekalipun. Tanaman enis sayuran merupakan tanaman yang mudah untuk dibudidayakan, perawatannya pun tidak terlalu sulit, dan tidak memerlukan keahlian khusus.

Cara Menanam Sayuran di Paralon dan Talang Air_Pipa paralon atau PVC dan talang air sejatinya adalah material yang dikhususkan untuk bahan bangunan, bukan untuk bertani. Namun seiring dengan semakin menggeliatnya kegiatan urban farming, masyarakat memanfaatkan pipa paralon dan talang air untuk kegatan bertani dan berkebun. Keduanya dipilih karena mudah untuk didapatkan, tahan lama serta dapat diperoleh dengan harga yang terjangkau. Berkebun dengan menggunakan pipa paralon juga akan menghasilkan kebun yang terlihat lebih rapi, bersih dan indah. Berikut ini adalah beberapa acara menanam sayuran menggunakan pipa paralon dan talangan air:

1. Cara Menanam Sayuran di Paralon dan Talang Air Secara Konvesional

Media tanam yang digunakan untuk berkebun secara konvesional adalah tanah. Agar tanaman tumbuh subur, media tanam dicampur dengan bahan organik seperti kompos, atau pupuk kandang. Beberapa kreasi berkebun sayur di pipa paralon dan talang air secara konvesional antara lain sebagai berikut:

a. Cara Menanam sayuran di paralon
Cara Menanam Sayuran di Paralon
Vertikultur atau vertikal garden adalah cara berkebun dengan meleakan atau menyusun tanaman secara bertingkat. Untuk menanam sayuran seperti sawi, bayam, kangkung dan jenis lainnya, sediakan paralon ang memiliki diameter minimal 3 inc. Potong paralon dengan ukuran sesuai keinginan. Kemudian buatlah lubang tanam pada sisi paralon secara teratur. Jarak tanam antar lubang disesuaikan dengan jenis sayuran yang akan ditanam. Isi bagian dalam pipa paralon dengan media tanam yang gembur dan memiliki unsur hara. Media tanam berupa campuran tanah, arang sekam dan puppuk kandang atau kompos. Jika sudah selesai, media siap ditanamai benih sayuran.

b. Menanam Menggunakan Talang Air
Cara Menanam Sayuran di Paralon
Talang air juga bisa digunakan sebagai sarana untuk menanam sayuran baik vertikal maupun horizontal. Untuk vertikultur talang air diperlukan penopang yang berupa rak bertingkat atau ditempel pada tembok pagar dinding rumah. Sedangkan secara horizontal, talang air cukup diletakan pada tempat yang diinginkan. Talang air bisa dipergunakan untuk menanam berbagai jenis sayuran seperti bayam, sawi, kemangi, dan banyak lagi. Secara konvesional media yang digunakan juga sama dengan vertikultur pipa paralon, yaitu campuran tanah, arang sekam dan pupuk kandang atau kompos.

2. Cara Menanam Sayuran di Paralon dan Talang Air Hidroponik

Berbeda dengan cara bercocok tanam konvesional, menanam dengan tehnik hidroponik tidak menggunakan tanah sebagai media tanamnya. Media tanam untuk hidroponik antara lain arang sekam/sekam bakar, cocopeat/serbuk sabut kelapa, akar pakis, rockwoll, hidroton dan banyak lagi. Wadah untuk menanam hidroponik bermacam-macam sesuai dengan tehnik yang digunakan dan ketersediaan bahan. Berikut adalah contoh kreasi bertanam hidroponik menggunakan pipa paralon dan talang air:

a. Cara Menanam sayuran hidroponik sistem NFT di paralon dan talang air
Cara Menanam Sayuran di Paralon
Nutrient Film Technique atau lebih dikenal dengan singkatan NFT adalah salah satu sistem hidroponik yang menggunakan pipa paralon dan talang air. Pipa paralon dan talang air pada sistem ini berguna sebagai tempat meletakan media tanam dan asupan nutrisi. Pada sistem ini larutan nutrisi hidroponik dialirkan tipis didasar pipa dan talang secara terus menerus. Untuk mengalirkan nutrisi diperlukan pompa dan listrik yang cukup stabil. Oleh karena itu, bagi daerah yang sering padam listrik, jangan sekali-kali mencoba sistem ini. Pipa paralon atau talang air disusun secara horizontal diatas rak.

b. Cara Menanam sayuran hidroponik sistem wick di paralon dan talang air

Wick sistem atau hidroponik sumbu merupakan sitem hidroponk yang paling sederhana. Pada sistem ini  anda tidak memerlukan aliran listrik dan pompa, sebab larutan nutrisi statis tidak mengalir. Nutrisi dialirkan ke media tanam melalui sumbu yang dipasang dibawah netpot. Pipa paralon dan talang air berfungsi sebagai tandon nutrisi, dan lakukan pengecekan berkala untuk menghindari tanaman kekurangan nutrisi.

c. Cara Menanam sayuran Vertikultur hidroponik di pipa paralon dan talang air

Menanam dengan menggunakan sistem hidroponik juga bisa di desain vertikal. Tehnik ini terbilang cukup efektif untuk mengoptimalisasikan lahan yang sempit. Sistem yang digunakan umumnya adalah sistem NFT. Pipa paralon dan talang air disusun secara vertikal.

Demikian pembahasan tentang cara menanam sayuran di paralon dan talang air ini kami sampaikan, semoga bisa bermanfaat untuk selanjutnya dijadikan bahan dalam pengambangan usaha tani rekan-rekan sekalian. Terima kasih telah berkunjung.
Cara Menanam Sayuran di Paralon Rating: 9 dari 10

No comments:

Post a Comment